Petisi 28 Minta Aparat Hukum Usut Dana Kampanye Jokowi

Porosnusantara.co.id – Aktivis Petisi 28, Haris Rusly Moti mencurigai dana kampanye Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi. Ia menduga dana kampanye Jokowi berasal dari para pengembang properti.

Hal itu dikatakan Haris dalam diskusi publik bertajuk ‘Membongkar Rantai Korupsi dan Kejahatan Keuangan Oligarki Istana Negara’. Haris menyebut dana kampanye Jokowi harus ditelusuri karena sebagai Capres petahana memiliki akses yang besar terhadap kekayaan negara.

BACA JUGA  Ketua Umum Persatuan Wartawan Repoblik Indonesia (PWRI ) Di Momentim HPN 2021 Harapkan Hususnya yang Tergabung Di PWRI Tingkatkan SDM Pers.

“Sangat penting kita tahu sumber dana pilpres diperoleh. Terutama dari calon petahana karena dia punya akses yang sangat besar dari sumber-sumber keuangan negara,” ujar Haris di Hotel Alia Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (3/5/2019).

Haris menyebut kecurigaannya itu diperkuat dengan pernyataan dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Ahok, dikatakan Haris pernah menyebut Jokowi tidak akan bisa jadi gubernur atau presiden tanpa dukungan dana dari pengembang.

BACA JUGA  Ke Pulau Seribu melalui Dermaga Marina Ancol, 142 Penumpang Kapal Diwajibkan Scan PeduliLindungi

“Statemen Ahok itu tersebar di Youtube sehingga Ahok disebut sebagai gubernur Podomoro. Dana terbesar Jokowi maju di DKI dan Presiden berasal dari pengenbang, Lippo, Meikarta, Agung Podomoro dan Agung Sedayu,” jelas Haris.

BACA JUGA  Danlanal Palembang Hadiri Kejuaraan Menembak Piala Gubernur Cup TA 2022 Di Shooting Range Jakabaring Sport City Kota Palembang

Karena itu Haris meminta agar aparat hukum mengaudit dana kampanye Jokowi di Pilpres 2019. Karena, kebijakan Jokowi selama menjabat gubernur dan presiden banyak menguntungkan para pengembang.

“Kebijakan pemerintah tidak dijalankan sesuai UU konstitusi tapi ke pengembang. Maka saya usulkan silakan cari tahu dan selidiki lebih jauh tentang dana kampanye yang dipakai oleh Jokowi,” pungkas Haris. (Red)

Sumber: Suara.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *