Mawar: Dari Bumi Intan Pari ke Panggung Ekspor — Kisah Pengusaha Muda yang Mengubah Batu Menjadi Peluang

Porosnusantara.co.id | Bumi Intan Pari — Di sebuah bengkel kecil di tepian kota Bumi Intan Pari, Mawar, 28 tahun, menyeleksi batu-batu intan kecil yang akan diolah menjadi perhiasan bernilai tinggi. Dari sinilah lahir IntanPari Studio, merek perhiasan yang kini dikenal di pasar domestik dan ekspor.

Mawar memulai usahanya tiga tahun lalu dengan modal kecil dan semangat besar. Berbekal kursus perhiasan, jejaring lokal, dan dukungan komunitas, dia mengembangkan teknik pemolesan dan desain yang menggabungkan motif tradisional setempat dengan estetika modern.

“Tujuan saya sederhana: menampilkan cerita Bumi Intan Pari lewat karya yang punya nilai estetika sekaligus ekonomi,” kata Mawar saat ditemui di ruang produksi IntanPari Studio. “Saya ingin perhiasan kami bukan hanya indah, tetapi juga memberi manfaat nyata untuk komunitas.”

Inovasi yang Berbasis Komunitas

Salah satu kekuatan IntanPari Studio adalah pendekatan berbasis komunitas. Mawar merekrut ibu-ibu setempat untuk proses finishing, melatih pemuda desa memotong dan memperhalus batu, serta menjalin kemitraan dengan pengrajin tekstil untuk membuat kemasan bernilai seni.

Selain membuka lapangan kerja, perusahaan ini menerapkan program “Saham Sosial” — sebagian keuntungan dialokasikan untuk beasiswa pendidikan teknik kriya bagi anak-anak desa. Dalam dua tahun terakhir, setidaknya 12 siswa telah menerima dukungan beasiswa.

“Ketika bisnis tumbuh, kami ingin pertumbuhan itu terasa oleh banyak orang,” ujar Mawar. “Investasi pada pendidikan dan keterampilan adalah investasi jangka panjang bagi desa.”

Menembus Pasar ASEAN dan Mendapatkan Pengakuan

Berkat desain yang kuat dan strategi pemasaran digital, IntanPari Studio berhasil menembus sejumlah pasar di Asia Tenggara. Produk mereka kini tersedia di beberapa butik di Malaysia dan Singapura, serta tersedia melalui platform e‑commerce berskala regional.

Penulis: Yuyun UkhrianaEditor: Yuyun Ukhriana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *