Jakarta,porosnusantara.co.id
Hari ini beberapa pejabat di lingkungan Sekjen DPR RI akan dilakukan pelantikan, salah seorang diantaranya yang dilantik adalah Endang Suryastuti sebagai Kepala Biro Persidangan II, yang mana sebelumnya Kepala Biro Persidangan II selama ini dijabat oleh Pelaksana tugas (Plt).
Adapun yang melantik pejabat tersebut adalah Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar, Selain melantik Kabiro Persidangan II, juga melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas di lingkungan Sekretaris Jenderal DPR RI, antara lain; Juhartono (Kepala Bagian Arsip), Fariza Emra (Kasubbag Evaluasi dan Pelaporan Badan Keahlian Bagian Administrasi Badan Keahlian), Dwian Pujaswati (Kasubbag TU Sekretariat Badan Akuntabilitas Keuangan Negara, Bagian Sekretariat BAKN), serta Susriyanto (Kasubbag Pengelolaan Rumah Jabatan Anggota Kalibata Bagian Pengelolaan Rumah Jabatan).
Dalam kesempatan ini, Indra juga mengucapkan selamat kepada para pejabat yang dilantik dan sekaligus mengingatkan agar selalu dapat memberikan kontribusi terbaik dalam upaya mewujudkan Sekjen DPR RI yang profesional, handal, transparan, dan akuntabel dalam rangka mendukung DPR RI.
“Tantangannya pada organisasi modern ini sangat banyak, sangat kompleks. Untuk itu dibutuhkan semangat dan meningkatkan terus kompetensi yang ada.” ucap Indra kepada awak media, usai memimpin pelantikan di Gedung Nusantara IV, Senayan, Jakarta, Kamis (14/4/2022).
Menurutnya, bahwa diketahui posisi Kepala Biro Persidangan II selama ini dijabat oleh Pelaksana tugas (Plt), dan sudah berkinerja sudah cukup baik. Adapun Biro Persidangan II ini membawahi AKD (Alat Kelengkapan Dewan) yang strategis seperti Baleg (Badan Legislasi), MKD (Mahkamah Kehormatan Dewan), Banggar (Badan Anggaran), dan beberapa AKD yang cukup strategis. Untuk itu ke depan perlu pola kerja dan dukungan harus memanfaatkan teknologi informasi agar lebih simpel. Pikiran-pikiran strategis, kita gunakan pikiran kita tapi berbagai dukungan harus sudah menggunakan dukungan tekhnologi digital.