Amien Rais, karena Kau Lahir dari Rahim Muhammadiyah

Kau salah sih lahir dari rahim Muhammadiyah. Kau sepanjang zaman tak akan pernah termaafkan dan selalu dituduh sebagai aktor tunggal pelengseran seorang presiden. Coba kau lahir bukan dari Muhammadiyah, tapi kau lahir dari keluarga santri (yang bukan Muhammadiyah), lahir dari keluarga abangan, lahir dari keluarga non-Muslim, pasti mereka bisa memaafkanmu.

Kau dan siapa pun pasti tahu bahwa ada kekuatan besar yang antusias mendukung pelengseran itu. Kekuatanmu saat itu begitu ringkih. Kau hanya punya 34 kursi. Bandingkan kekuatan lain yang punya banyak kursi di MPR, termasuk militer dan kepolisian.

BACA JUGA  Laporan Zanzabellaa Ke Baim Wong Segera Ke Gelar Perkara

Kau pasti paham teori kudeta. Selagi militer berada di belakang dan bersama presiden pasti tak akan pernah terjadi kudeta atau pelengseran.

Kau pasti tahu, militer, kepolisian, partai-partai besar saat itu tak lagi berpihak ke presiden. Tapi karena kau Ketua MPR dan berasal dari Muhammadiyah, maka selamanya kau akan dipersalahkan dan tak termaafkan akibat lengsernya presiden.

BACA JUGA  Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Naik 4,45 Persen

Kau usianya tidak muda lagi, namun jiwamu tak pernah tua. Jiwa “pemberontak”-mu tiap melihat kebatilan politik, hukum, dan ekonomi selalu muda.

Kau rela dihujat, dicaci, di-bully, bahkan rela dituduh provokator dan makar oleh penguasa, pendukung penguasa, dan mereka yang tengah bermesraan dengan penguasa.

Kau terlalu kritis sih. Coba kau akomodatif dan kooperatif dengan penguasa, pasti kau hidupnya akan selalu aman dan nyaman. Tak akan pernah terjadi ancaman- ancaman pembunuhan kepadamu, termasuk ancaman pembunuhan yang didalangi “jenderal luwak” itu.

BACA JUGA  Bupati Way Kanan Hadiri Rapat Paripurna DPRD Dalam Rancangan Kebijakan Umum Anggaran ( KUA) Dan PPAS Tahun Anggaran 2021

Kau sih salah tidak menjadi penjilat atau sekadar bermain aman dalam relasinya dengan kekuasaan. Coba kau menjilat pada kekuasaan, pasti pundi-pundi rupiah dalam jumlah gede akan kau dapatkan. Anak kau juga pasti akan peroleh jabatan empuk di negeri ini.

Respon (1)

  1. Sangat memperihatinkan kondisi negara Kita saat ini .Baik di bidang Politik Ekonomi dan Hankamnas. Semoga Negara Kesatuan Republik Indonesia.tidak ter Urai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *