Indonesia Business Post gelar pelatihan jurnalisme tentang Carbon Capture and Storage (CCS)

 

 

 

 

Pentingnya Peran CCS dalam Ekonomi Indonesia

Dalam pidato kunci pada acara pelatihan jurnalistik tersebut, Farah Heliantina, menekankan pentingnya teknologi Carbon Capture and Storage (CCS) dalam mendukung transisi energi dan ekonomi Indonesia.

 

Farah menjelaskan bahwa CCS merupakan langkah krusial dalam mengelola dan mengurangi emisi karbon dari industri yang menggunakan energi intensif seperti semen, baja, dan petrokimia.

BACA JUGA  Dari Bali, Bamsoet buka Kejuaran Catur Piala Ketua MPR Tahun 2022

 

“Dengan menerapkan CCS, kita tidak hanya melindungi lingkungan tetapi juga menciptakan ketahanan ekonomi,” ujar Farah.

 

Indonesia memiliki potensi geologi yang besar untuk pengembangan CCS, seperti di Cekungan Sunda-Asri, yang dapat menarik investasi hijau signifikan dan mendukung pengembangan energi terbarukan secara masif.

 

Farah juga menyebutkan bahwa integrasi CCS akan menciptakan lapangan kerja baru, mendorong inovasi, dan meningkatkan daya tarik investasi.

BACA JUGA  1.000 Peserta Menghadiri Webinar Bersama Sandiaga Uno Dan Fahira Idris, bertemakan Bangkitnya Semangat Pelaku UMKM Indonesia Di Masa Pandemi Covid-19.

 

“Kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat adalah kunci untuk mempercepat transisi energi yang berkelanjutan,” tambahnya.

 

Pemerintah Indonesia, melalui dokumen Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC), berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 31,89% pada tahun 2030 dan mencapai Net-zero Emission pada tahun 2060 atau lebih cepat.

BACA JUGA  POLRES TASIKMALAYA KOTA GELAR UPACARA SERAH TERIMA JABATAN

 

 

 

 

 

Fokus Indonesia

 

Teknologi Carbon Capture and Storage (CCS) diharapkan menjadi solusi utama untuk mengurangi emisi karbon dari sektor-sektor industri yang sulit dikurangi.

 

Dr. Belladonna Troxylon Maulianda, Direktur Eksekutif Indonesia CCS Center (ICCSC), menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar sebagai hub regional CCS di Asia Tenggara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *