Sudah Berlangsung Selama 49 Thn, 3.000 Makanan Bukber Gratis Tersedia di Masjid Jogokariyan Yogyakarta

Di Bulan Suci Ramadhan 1443H, umat Islam, bukan hanya menunaikan ibadah Puasa, melainkan juga momentum yang sangat baik untuk meningkatkan kepedulian, situasi kepedulian itu semakin kental terlihat di Masjid Jogokariyan merupakan salah satu masjid bersejarah di Yogyakarta.
informasi dari berbagai sumber, terutama masyarakat yang bertempat tinggal di kawasan dekat Masjid Jogokariyan, menyebutkan bahwa Setiap bulan Ramadan, dan juga setiap hari pengurus masjid ini menyediakan sekitar 3.000 menu buka puasa bagi jemaah, adapun aktivitas mulia ini sudah dilakukan sejak 1973 atau sudah berlangsung selama 49 tahun.
Sementara itu, Takmir Masjid Jogokariyan Yogyakarta yang juga Ketua Panitia Kampung Ramadan Jogokariyan, Ahmeda Aulia Nurseta kepada awak media, ia  mengatakan bahwa menu buka puasa yang disediakan berbeda-beda setiap harinya.
“Yang pasti lauknya daging, misalnya daging ayam, sapi, atau daging kambing,” kata Ahmeda Aulia kepada awak media, Jumaat 8/4/2022 di Yogyakarta.
Menurutnya, makanan dengan berbahan dasar daging itu dimasak dengan resep berbeda pula agar bervariasi. Misalnya daging kambing ditongseng, beberapa hari kemudian menu gulai kambing, sampai bistik, pengurus masjid juga mengerahkan 28 kelompok ibu dari dasawisma atau 280 orang dari kampung Jogokariyan dan sekitarnya untuk menyiapkan menu buka puasa bagi jemaah yang datang ke masjid.
Hal ini juga dikatakan Seorang ibu yang memasak menu buka puasa untuk Masjid Jogokariyan, sebut saja Wati kepada awak media yang menemuinya, Jumaat,8/4/2022, ia mengatakan setiap hari memasak sekitar 150 kilogram beras. Adapun lauk pauknya dibuat di rumah anggota dasawisma.
“Yang jelas, setiap pukul 16.30WIB semua menu buka puasa itu sudah ditata di halaman samping masjid.”ucapnya.
Ditambahkan pula oleh Rahayu salah seorang relawan yang ikut membantu mempersiapkan hidangan bukber tersebut, mengatakan bahwa diperkirakan satu porsi menu buka puasa diperkirakan seharga Rp 10 ribu.
“Adapun Sumber dananya dari infak yang dikumpulkan panitia bersama relawan dan juga masyarakat sekitar masjid, sejak tiga hari sebelum Ramadan,” ujar Rahayu
Tidak hanya para musafir atau siapa pun yang menunaikan ibadah puasa, yang datang untuk menikmati hidangan Bukber yang gratis di Masjid Jogokariyan, namun Pengurus masjid pun bersama para relawan turut bersyukur karena dalam tempo 10 hari atau sampai tujuh hari pertama Ramadan telah terkumpul sekitar Rp 500 juta untuk membuat menu berbuka gratis ke depan.
Adapun kebutuhan total untuk menyediakan menu buka puasa selama bulan Ramadan, lanjut Rahayu,  diperkirakan mencapai Rp 750 sampai 900 juta., Adapun dia bersama dengan para relawan dan Pengurus masjid optimistis pemberian takjil gratis ini akan terus berjalan karena banyak mengalir sumbangan tak terduga dari donatur dalam bentuk barang. Misalnya ada yang memberikan kurma dalam jumlah banyak sampai beras.
Rahayu juga mengungkapkan bahwa Jika sumbangan untuk menu berbuka itu berlebih, maka  dana itu akan dialihkan untuk menyediakan menu buka puasa gratis di masjid binaan Jogokariyan di sejumlah desa di Yogyakarta.
“Di bulan Ramadan ini kami ingin kembali meningkatkan rasa kebersamaan sehingga persatuan tetap terjaga,” pungkas Rahayu.(*red)
BACA JUGA  Tanah Longsor Cilacap, Jalan Utama Desa Sudah Dapat Dilalui Kendaran Roda Dua

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *