MELIHAT SEKELAS SMP N 33 SOLOK SELATAN “GEDUNG SEKOLAH BAGUS JUMLAH SISWA MINIM LABORATORIUM TAK PUNYA”

SOLOK SELATAN, POROS NUSANTARA  – Kalau dilihat pada kondisi bangunan SMPN 33 Solok Selatan cukup megah dan bagus sertai punya tenaga pengajar semua kelulusan Strata 1 (S1) namun jumlah siswa hanya 57 orang yang terdiri dari kelas VII sebanyak 13 orang, kelas VIII sebanyak 25 orang dan kelas IX sebanyak 19 orang. Fasilitas perpustakaan punya namun laboratorium IPA dan multimedia belum punya.

Senin 2 Oktober 2017 sekitar pukul 10.00 Poros Nusantara menyambangi SMPN 33 Solok Selatan, ternyata jumlah siswa sangat minim dan banyak bangku yang kosong. Sekolah yang dibangun tahun 2009 masih kekurangan siswa sampai sekarang.

BACA JUGA  Aryaduta Lippo Village Dan Aryaduta Country Club Resmi Meluncurkan Rangkaian Acara Akhir Tahun

Kepala SMPN 33 Solok Selatan Syaftiyensi kepada Poros Nusantara Senin (2/10) mengatakan “saya baru bertugas di sekolah ini selama 3 bulan, semenjak tahun ajaran baru (2017) tepatnya dari Juli 2017. Kondisi jumlah siswa memang sangat minim, sudah beberapa cara (solusi) telah dijalani diantaranya mengundang tokoh masyarakat baik di tempat berdiri sekolah yang berlokasi di Nagari Bomas maupun Nagari tetangga, menghimbau dengan melibatkan Pemerintahan Nagari untuk bergandengan mencari solusi untuk mendorong dan mengajak anak dari warga mereka untuk bersekolah di SMPN 33 ini.

BACA JUGA  865 Unit Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Toli-toli

Kepala Sekolah SMPN 33 sangat berharap kepada semua stakeholder dapat membantu bagaimana tahun depan SMPN 33 dapat siswa baru yang memadai.

Pantauan Poros Nusantara disekolah SMPN 33, gedung sekolah bagus namun pelajar sekolah belum punya. Mengingat sekolah SMPN 33 berdiri agak terpisah dari pemukiman masyarakat. Artinya di kedua sisi pekarangan sekolah sebelah selatan dan timur terdapat hamparan persawahan. Nampaknya perlu pengamanan seperti pagar sekolah agar ternak warga tidak leluasa masuk pekarangan sekolah ini perlu perhatian bersama, agar proses belajar mengajar berjalan lancar, tertib dan aman demi tercapainya pendidikan yang berkelanjutan kepada generasi penerus bagi bangsa dan negara kedepanya.

BACA JUGA  PEMPROV NTT PROMOSIKAN MALAKA LEWAT TDT JILID 3

(Laporan : Sudirman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *