Jakarta – porosnusantara.co.id
Ketua umum PSI Kaesang Pangarep dan Sekjennya Raja Juli Antoni menyerahkan rekomendasi kepada 11 orang Bakal Calon Kepala Daerah Indonesia Periode 2024-2029 di lapangan bulu tangkis Flypower Indonesia Jakarta Selatan pada hari Jumat (2/8/2024).
Dalam penyerahan rekomendasi 11 Calon Kepala Daerah tersebut sekaligus diajak bermain bulu tangkis bersama Kaesang dan Raja Juli.
Raket sebagai simbol para calon kepala daerah akan berlaga dengan sportif pada Pilkada 2024.
Dari 11 Calon Kepala Daerah tersebut ada Jhon Richard Banua (Calon Bupati Jayawijaya, Papua Pegunungan) dan Marthin Yogobi (Calon Wakil Bupati Jayawijaya, Papua Pengunungan).
Saat ditemui awak media online mengatakan bahwa kalau untuk program, kami berdua incumbent berarti kami akan tinggal tindaklanjuti bagaimana program-program kita yang belum selesai itulah yang kita utamakan dan saya kira kami sudah bekerja selama 5 tahun, maka dari itu ini periode kedua kami yang akan maju kembali.
Terkait program pendidikan dan kesehatan itu terap fokus kami karena di Jayawijaya untuk akses jalannya dari 40 distrik hampir sudah terbuka semua.
Kurang 1 distrik yang memang kita tidak bisa dan harus dijangkau pesawat.
Mungkin yang paling kita tingkatkan adalah memperbanyak pelayanan kami ke tingkat distrik dan kampung dan juga yang paling penting untuk masyarakat adalah kami butuh menerima aspirasi langsung dari tingkat bawah.
Tim kami semua selalu berkomunikasi dengan masyarakat karena kami terbuka langsung ke tingkat distrik dan kampung-kampung.
Maka dari itu kami tetap mendengar aspirasi langsung dari masyarakat, tidak hanya di kantor tetapi kami ingin langsung bertemu dengan masyarakat di tingkat bawah dan di kampung serta di distrik.
Saya sendiri ketua dari Partai Perindo dimana kami ada 7 kursi dan wakil dari PPP ada 5 kursi,
Nasdem dan beberapa partai yang sudah mendukung. Kami juga mengucap terima kasih sekali bahwa hari ini (2/8/2024) PSI dan mas Kaesang menyerahkan rekomendasi kepada kami untuk kami bisa bergerak langsung di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan,” tutupnya. (Red-AXS)