Luapnya Kali Ciherang Dan Imbas Jebolnya Tanggul Pebayuran,, Banjir Kepung Desa Sindangsari,masyarakat mulai keluhkan kesehatan

Bekasi Porosnusantara – Banjir terjadi beberapa wilayah Cabangbungin disebabkan Sebelumnya terjadi Dua hari yang lalu menyebabkan tanggul jebol dari lupaan air kali Citarum di kampung Babakan Banten desa sumber Hurip Kecamatan Pebayuran yang mana arus air tersebut meluas masuk kewilayah perbatasan sehingga beberapa desa mengalami kebanjiran hingga menimbulkan dampak kesehatan

Seperti Desa Sindangsari yang ada di pesisir kali Ciherang, sebelumnyapun air Ciherang sudah hampir dua Minggu ini meluap ditambah kiriman air dari Pebayuran sehingga Desa Sindangsari terkepung banjir jelas hal ini menimbulkan keluahan masyarakat dari mulai gatal gatal hingga diare.

BACA JUGA  PENGAMBILAN SUMPAH DAN PELANTIKAN PERANGKAT DESA GENDOANG PEMALANG JAWA TENGAH

Hal ini di keluhkan Ridwan/Balak warga kampung Pulo Glatik Desa Sindang Sari,ia mengatakan belum ada nya perhatian dari pemerintah setempat membuatnya geram,saat ia mengeluhkan dan bertanya kepada salah seorang staf Desa,so’al di mana nya pos kesehatan di Desa Sindang Sari,sayang nya staf tersebut bilang ga tau.

BACA JUGA  Wakil Walikota Zohirin Sayuti Instruksikan Disparpora Optimalkan Pariwisata Sawahlunto

” parah bang di sini minim perhatian dari pemerintah setempat bahkan terkesan tak peduli pada masyarakat nya yang kesusahan,sekarang saya dan orang tua saya mulai gatal gatal,kutu air dan mulai Diare,Sayang nya saat saya tanya di mana ada kah pos kesehatan sama orang Desa malah menjawab “ga tau,” kata Balak seraya menirukan ucapan staf Desa Sindang Sari.selasa(23/02/2021)

Di tempat berbeda Kepala Desa Sindang Sari mengatakan saat di temui prihal banjir yang ada di Desa nya ia menerangkan banjir tersebut karna luapan dari kali ciherang akibat imbas dari jebolnya sungai Citarum beberapa hari lalu.

BACA JUGA  They Are Wearing the Best From Paris Week

” Meluapnya air Kali Ciherang dan Kali Butek membuat masyarakat kami terkena banjir, Disamping itu air dari Pebayuran pun masuk ke wilayah desa kami, sehingga airpun masuk kerumah pemukiman penduduk,” Ungkap Abdul Kadir kepala Desa Sindangsari saat ditemui.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *