Porosnusantara.co.id, Sawahlunto – Menyikapi banyaknya berita hoax dan bohong yang merusak sendi persatuan jelang Pilpres dan Pileg 2019, Polres Sawahlunto menggelar Tabligh Akbar di Lap Ombilin pada 14/2/2019.
Sebuah kesalahan umat, ketika menyebarkan kesalahan dan menjatuhkan wibawa pemimpin di medsos.
“Jangan share kesalahan orang lain tanpa bukti, jangan share kesalahan yang menjatuhkan wibawa negeri ini. Tidak semua kata harus kita sampaikan, tdk semua berita harus kita sebarkan, pikir dahulu mudharat yang bisa ditimbulkan” ujar Ust.Bustaman Habib dalam Tabligh Akbar di Lapangan Ombilin 14 Februari 2019.
Islam mengajarkan untuk taat kepada pemimpin. Sabda Nabi patuhi pemimpin, meski pemimpin itu adalah budak yang hitam, kecuali pemimpin itu menyuruh berbuat dosa dan maksiat.
Setiap muslim harus tabayyun cek dan ricek terlebih dahulu kebenaran berita yg diterimanya, meski berita tersebut datang dari orang yang berpakaian seperti orang saleh.
Muslim yang selamat adalah muslim yang selamat dari kejahatan tangan dan lisannya.
Walikota Sawahlunto, Deri Asta mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Pilres Sawahlunto ini karna kegiatan ini mendukung perwujudan visi Pemko yaitu memperkuat masyarakat di bidang agama dan budaya.
Wako juga mengungkapkan pihaknya telah mempersiapkan pendirian 8 rumah tahfiz untuk mewujudkan Sawahlunto yang lebih religius. (Yanto)