PIA DPRD NTT PEDULI ANAK-ANAK DI PENFUI TIMUR

  • Bagikan

KUPANG, POROS NUSANTARA – Persaudaraan istri-istri Anggota (PIA) DPRD NTT, terpanggil untuk membantu anak-anak di Kaniti, Desa Penfui Timur, Kabupaten Kupang buku bacaan dan alat tulis menulis. Bantuan ini diberikan kepada pengelola Rumah Baca Potensial Jiwa yang dihadirkan untuk membangkitkan gairah membaca buat anak-anak desa agar tidak kalah bersaing dengan anak-anak di kota. Sebagaimana disaksikan di Dusun Kaniti, Desa Penfui Timur, pekan lalu, kehadiran PIA DPRD NTT dipimpin Ketua, Ny. Rafika Arsyad Pua Geno, bersama beberapa anggota, juga hadir anggota DPRD NTT, Ir. Ans Takalapeta bersama istri, Pdt. Dina Takalapeta, Winston Rondo bersama istri, Pdt. Desi Rondo, diterima pengelola Rumah baca, Putri Takalapeta dan Yefta Sabaat.

pia dprd ntt.2Kehadiran pengurus PIA DPRD NTT ini mendapat sambutan hangat dari sekitar 30-an anak usia TK,SD, SLTP. Putri Takalapeta menyampaikan selamat datang dan menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran pengurus PIA DPRD NTT ini. Ny. Rafika Arsyad Pua Geno atas nama PIA DPRD NTT menyatakan keharuan mendalam karena anak-anak di Kaniti begitu bergairah memanfaatkan waktu luang untuk membaca di Rumah Baca Potensial Jiwa.

Walaupun dalam kesederhanaan, tetapi anak-anak sudah sadar bahwa membaca itu penting. Untuk itu, semangat yang sudah ada dan didorong oleh pengasuh yang ada, dirinya meyakini kedepan anak-anak di Kaniti ini menjadi orang yang sukses dan dapat meraih cita-cita yang gemilang. “Saya ajak anak-anak untuk rajin membaca. Kami senang sekali bisa datang mengunjungi anak-anak. Kami membantu menambah buku-buku bacaan yang sudah ada termasuk juga peralatan tulis. Ada 50 judul buku kami sumbangkan buat anak-anak di Kaniti. Jangan menyerah dan teruslah maju. Saya yakin dengan terus membaca, anak-anak menjadi orang yang hebat dan pintar. Kelak lahir pemimpin yang berkualitas dari Kaniti untuk bangsa dan negara ini,” pesan Ny. Rafika.

pia dprd nttPesan yang sama juga disampaikan Pdt. Desi Rondo. Menurutnya, buku itu jendela dunia. Untuk itu, anak-anak harus rajin membaca karena dengan banyak membaca anak-anak memiliki wawasan yang luas dan tak lupa tetap berdoa agar Tuhan tetap memberikan rahmat berlimpah buat pengelola dan anak-anak di Kaniti. Winston Rondo menilai langkah yang ditempuh pengelola Rumah Baca ini sungguh luar biasa. Walaupun dengan tertatih-tatih tetapi sudah menjawabi harapan pemerintah untuk mengembangkan program literasi.

Pemerintah NTT selalu mendengungkan tentang literasi tetapi wujudnya belum berjalan maksimal dan Kabupaten Kupang khususnya di Kaniti sudah dimulai, dan ini sebuah langkah brilian. “Kalau gubernur baru pidato soal literasi tetapi di Kaniti sudah dilaksanakan. Terus maju anak-anakku dan saya yakin dengan terus membaca, akan lahir calon pemimpin yang handal di daerah ini. Saya juga salut dengan kreatif anak-anak membuat tempat pinsil dan bolpoin dari kaleng bekas dan gantungan kunci. Jadi selain mendapatkan ilmu dari membaca, anak-anak juga memiliki keterampilan yang menjadi bekal masa depan,” ujar Winston. Terhadap kunjungan PIA DPRD NTT ini, Putri Takalapeta menyampaikan rasa terima kasih karena mendapat kehormatan yang luar biasa.

Atas nama anak-anak di Rumah Baca ini, pengelola akan terus mendampingi anak-anak yang ada sehingga menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan daerah ini. “Kami sangat berterima kasih dengan bantuan buku bacaan dan alat tulis ini. Walaupun usia Rumah Baca di Kaniti belum setahun, tetapi kami mendapat dukungan yang luar biasa dari berbagai pihak dengan menyumbangkan buku-buku buat anak-anak di Kaniti,” kata Putri.

(Laporan : Erni Amperawati)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *