Padang. porosnusantara – Sepanjang tahun 2021, Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang mencatat bahwa produksi hasil perikanan di perairan terbuka Kota Padang mencapai 20.191,5 ton sepanjang tahun 2021.
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang Guswardi menjelaskan produksi hasil perikanan tahun 2021 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2020 yang mencapai 19.539 ton.
Guswardi lebih jauh menerangkan produksi terbanyak di 2021 itu adalah ikan Tongkol sebanyak 5.671 ton, kemudian ikan Cakalang sebanyak 2.866,6 ton. Kemudian ikan Tuna sebanyak 2.123,5 ton dan ikan lainnya sebanyak 2.964,1 ton,” ungkap Guswardi.
Menurut Guswardi potensi hasil perikanan Kota Padang cukup banyak, namun berbagai kendala dirasakan nelayan sehingga hasil tangkapan tidak maksimal.
“Untuk wilayah Sumatera Barat sendiri dengan luas laut yang ada terdapat potensi perikanan sebesar 500 ribu ton dalam setahun, namun yang baru didapat hanya sekitar 25 persen, dan untuk Padang juga demikian, nelayan terkendala dengan alat tangkap yang masih tradisional sehingga hasilnya belum optimal,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, 80 persen nelayan di Kota Padang menggunakan alat tangkap tradisional seperti kapal tonda, kapal kecil dengan alat tangkap belum moderen.
“Untuk 2022, kita menargetkan ada kenaikan produksi hasil perikanan sekitar tiga hingga lima persen. Dalam mencapai itu nantinya akan dilakukan berbagai upaya pelatihan dan membantu nelayan melengkapi alat tangkap mereka,” tutup Guswardi.
Red