Menginspirasi Dunia: Kerangka Kerja Sama Internasional Dua Negara menuju 2045

Poros Nusantara – Indonesia dan Jepang adalah salah satu dari dua negara demokrasi maritim dan kepulauan terbesar di dunia, keduanya mengambil banyak inisiatif untuk bekerja sama dalam berbagai bidang kebijakan.

Mengingat arah yang benar, kedua negara ditetapkan sebagai salah satu dari 5 ekonomi terbesar di dunia pada tahun 2045, tahun yang menandai peringatan 100 tahun kemerdekaan Indonesia.

Kemitraan antara Pemerintah lndonesia dan Pemerintah Jepang sangat penting mengingat jaringan ekonomi perdagangan dan investasi antara kedua negara.

BACA JUGA  Akibat Narkoba Divonis 5 Tahun, Mantan Kasat Narkoba Polres Pasaman Dipecat

Pada tahun 2018, Jepang dan Indonesia merayakan peringatan 60 tahun hubungan diplomatik mereka dengan antusiasme baru menuju tahun 2045.

Salah satu proyek peringatan, yaitu ‘Proyek 2045’, dilakukan dengan menerbitkan laporan kebijakan tentang isu – isu global yang ingin ditangani oleh kedua negara, serta arahan tentang kerjasama di antara mereka.

BACA JUGA  Antusias Siswa Siswi TK di Bintan Melihat Kapal Perang TNI AL

Dalam konteks inilah seminar “Menginspirasi Dunia: Kerangka Kerja Sama Internasional Dua Negara menuju 2045” dilaksanakan.

Di bawah kerangka kerja Indonesia – Jepang 2045, seminar ini meletakkan dasar – dasar platform bersama untuk membahas kemitraan ekonomi Indonesia – Jepang dengan semua pemangku kepentingan terkait.

Lebih penting lagi, kerja sama Indonesia dan Jepang tidak hanya terbatas pada kemakmuran kedua negara.

Mereka juga melihat kerangka kerja sama yang lebih besar di kerangka kerja regional, karena kedua negara terletak di Samudra Pasifik dan Indonesia adalah anggota ASEAN ( Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara ).

BACA JUGA  Artis dan Model JS Jalani Serangkaian Proses Penyidikan di Polres Jakarta Barat

Di tingkat regional, ASEAN telah memainkan peran penting untuk mempertahankan kemakmuran, keamanan dan stabilitas di Asia Tenggara.

ASEAN memiliki tiga pilar kerja sama yaitu dalam keamanan politik, ekonomi dan sosial budaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *