Porosnusantara.co.id, Sumbar- Kementerian Pertanian kembali mengucurkan Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (#Bekerja) bagi rumah tangga miskin pertanian (RTMP). Lokasi yang dipilih kali ini adalah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat dengan penerima 5.899 RTMP terdiri dari Kecamatan Lubuk Sikaping, Rao, Rao Selatan, Padang Galugur dan Mapa Tunggul.
Program #Bekerja telah dimulai sejak 2018 dan merupakan salah satu program strategis dari Kementerian Pertanian. Ini merupakan upaya meningkatkan penghasilan rumah tangga miskin pertanian. Alokasi anggaran program #Bekerja Berbasis Pertanian pada 2019 meliputi 23 provinsi, 154 kabupaten, 386 kecamatan dan 4.068 desa dengan sasaran 209.127 RTMP.
“Ini adalah salah satu wujud nyata negara hadir di tengah-tengah masyarakat yang masih belum beruntung. Program ini langsung ke rumah tangga miskin yang bergerak di sektor pertanian. Oleh karena itu kami berikan tiga komoditas yaitu, sayur-sayuran untuk bantuan jangka pendek, tanaman buah dan perkebunan untuk jangka panjang, sedangkan untuk jangka menengah ada ternak ayam,” ujar Direktur Buah dan Florikultura, Liferdi usai penanaman simbolis, Kamis (21/11).
Liferdi menjelaskan, pengentasan kemiskinan saat ini menjadi perhatian Kementerian Pertanian karena sebaran kemiskinan sebagian besar berada di wilayah perdesaan dengan mata pencaharian pertanian. Salah satu upaya pengentasan kemiskinan tersebut di perdesaan adalah dengan memberikan kegiatan produktif kepada kelompok masyarakat yang dapat meningkatan penghasilan.
Jenis bantuan hortikultura yang diberikan adalah benih dan saprodi durian seluas 63 hektare dan sayuran seluas 25 hektare. Komoditas sayuran yang dipilih adalah bayam, kangkung, caisim, kacang panjang dan buncis. Dari luasan bantuan yang diberikan, total anggaran #Bekerja di Kabupaten Pasaman mencapai Rp 1,4 miliar.