Masyarakat Cinta Masjid Jaga Ukhuwah Islamiyah

Porosnusantara.ac.id, Jakarta – Suhu politik pasca Pemilu yang dilaksanakan pada 17 April 2019 belum juga ada tanda-tanda reda. Hal ini ditandai sejumlah klaim kemenangan pasangan calon 01 maupun tasyakuran relawan kubu 02. Padahal penghitungan suara yang dilakukan oleh KPU masih belum berlangsung. Menyikapi hal itu, Masyarakat Cinta Damai menggelar musyarawah alim ulama dengan mengambil tema “Cinta Damai Indonesia” yang berlangsung di Hotel Sari Pan Pasifik, Jakarta.(05/05/2019).

BACA JUGA  Menaker: THR Paling Lambat H-7 Lebaran

Dalam kesempatan itu, KH. Sodri menyampaikan sejumlah poin penting, diantaranya menolak upaya politisasi dan penyalahgunaan dari arti “ijtima” Ulama untuk kepentingan politik praktis yang dapat memecah belah ukhuwah Islamiyah dan persatuan bangsa serta membangun upaya-upaya yang inkonstitusional terhadap ideology Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Lebih lanjut, KH. Sodri mengajak para alim ulama yang tidak arif bijaksana dan yang tidak menggunakan Al Qur’an dan sunnah sebagai sumber cara berfikir dan berbicara serta tidak menjadikan Rasulullah SAW sebagai suri tauladan utama untuk kembali jalan yang benar dan bersama-sama untuk membangun bangsa Indonesia.

BACA JUGA  MENTERI BASUKI : PEMBANGUNAN IKN, TANTANGAN DAN PELUANG BESAR BAGI PARA ARSITEK

Sementara itu, Ketua Umum Masyarakat Cinta Masjid, Dr. (C). H. Wisnu Dewanto , SH. MH, menambahkan dengan hadirnya bulan Suci Ramadhan ini saat yang tepat untuk memperkuat tali silaturahim dan ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathoniyah antara ulama dan umaro serta warga bangsa demi persatuan dan kesatuan NKRI berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

BACA JUGA  Polsek Kalideres bersama Satpol PP Gelar Penertiban PKL di Sepanjang Jalan Daan Mogot.

Hadir dalam keaempatan itu, Dr. Syamsul Ma’arif, dari MUI Pusat yang membidangi Dakwah. Menurutnya, berkumpulnya para ulama dapat menyejukan umat. “Diatas kepentingan golongan ada yang lebih besar lagi yaitu persatuan bangsa”, tegas Syamsul.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *