Daerah  

Tindakan Tegas Respon Keluhan Warga Subang, Konvoi Truk Akan Dihentikan Polisi

“Kami akan memeriksa kondisi kendaraan truk, termasuk sistem pengereman, untuk mencegah terjadinya kecelakaan fatal, seperti rem blong yang dapat membahayakan pengendara lainnya,” tambahnya.

AKP Sudirianto juga mengimbau masyarakat Subang agar lebih tertib dalam berlalu lintas dan tidak memaksakan penggunaan kendaraan yang tidak layak jalan, baik itu bus maupun truk, demi keselamatan bersama.

“Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan lalu lintas di jalur selatan ke utara Subang, khususnya pada jalur wisata, dapat lebih tertib dan aman, serta mengurangi potensi kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.

BACA JUGA  Suplai Air Baku Pengembangan Industri Nikel di Kendari- Konawe, Kementerian PUPR Percepat Konstruksi Bendungan Ameroro

Sementara itu, Dinas Perhubungan Kabupaten Subang meminta pengendara mobil berat tak melanggar aturan. Sebab sudah ada Perbup Nomor 28 Tahun 2023 tentang aturan operasional kendaraan berat.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Subang, Asep Setia Permana mengatakan, beberapa kendaraan berat yang lalu-lalang di Kabupaten Subang tidak hanya untuk proyek lokal, seperti pembangunan akses tol Patimban, tetapi juga untuk proyek-proyek di luar Subang.

BACA JUGA  Walikota Sawahlunto Periode 2013 - 2018 Ali Yusuf,SPt Tutup Usia.

“Ini yang menyebabkan lalu lintas terganggu, terutama ketika kendaraan berat beroperasi di luar jam yang diperbolehkan,” ungkapnya.

Dia mengatakan, Dinas Perhubungan juga berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan aturan terhadap armada angkutan yang melanggar ketentuan.

BACA JUGA  FMR dan Ratu Adil Melaporkan Dugaan Kasus Korupsi Di Lingkup Pemkab Blitar Selama Tujuh Tahun     

Dishub Subang juga mengimbau kepada para pengusaha angkutan untuk ikut berperan aktif dalam mensosialisasikan Perbup tersebut kepada sopir-sopir mereka.

“Keselamatan dan kenyamanan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap aturan ini bisa dipahami dan dipatuhi oleh semua pihak, sehingga aktivitas transportasi di Kabupaten Subang dapat berjalan lebih baik,” pungkasnya.

Editor: AXS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *