Makan Telur Rebus Tengah Malam Bisa Menangkal Virus Corona Itu Hoaks

  • Bagikan

Poronusantara.co.id Wajo Sulsel—-Rabu malam warga Kabupaten Wajo di heboh adanya informasi berantai melalui sosial media Facebook, WhatsApp menyampaikan agar makan telur rebus untuk penangkal penyakit dan virus Corona.Informasi ini membuat sebagia warga di Kecamatan Pitumpanua percaya dan langsung berburu telur.

“Tengah malam kami terbangun ,setelah mendapat informasi melalui telpon dari keluarga di Parigi agar segera makan telur rebus malam ini untuk menangkal virus Corona,karena ada bayi katanya baru lahir langsung bisa bicara menyampaikan hal tersebut,”jelas Abunawas salah satu warga Desa Lauwa yang berjualan di pasar Kaluku ,Kamis 26/3/2020.

 

Dan hebohnya lagi di Pasar Kaluku ibu-ibu menyampaikan bahwa mereka semua terbangun makan rebus telur sebelum pukul 24.00 WITA.

“Anak saya tertidur,kami bangunkan untuk makan telur setelah adanya informasi yang kami terima melalui pesan WhatsApp dari saudara bahwa makan telur untuk menangkal virus Corona ,”jelas ibu Nuralam yang sementara belanja pasar Kaluku.

Sebelumnya, beredar informasi lewat pesan WhatsApp yang berisikan pesan,
“Informasi Malam ini teman2 jika yakin atau tidak, masak telur malam ini sebelum lewat jam 12 berapa serumah dan kasi makan telur itu setiap orang. Karena knapa menurut informasi ada bayi yg baru lahir berbicara bahwa penyakit yg tersebar ini adalah kutukan dari allah. Jadi sebelum dimakan telur itu niatkan untuk obat insyah allah trims”(dikutip dari pesan WhatsApp).

Juga ada vidio berdurasi 12 detik beredar,dalam vidio tersebut seorang bayi yang berbicara agar makan telur rebus jam 12 malam.

Namun dalam Vidio tersebut terlihat jelas,bukan mulut sibayi yang bicara melainkan hasil editan yang terlihat kurang begitu sempurna.

Jika mengacu pada pesan WhatsApp dan vidio tersebut di pastikan bahwa berita yang menghebohkan itu adalah hoaks.

Menanggapi hal tersebut, Camat Pitumpanua Nisrinah,S.STP,M.Si saat dihubungi melalui telpon selulernya, menyampaikan bahwa itu adalah hoaks ,isu yang tidak benar.Saya harap kepada warga Pitumpanua jangan cepat percaya pada informasi yang tidak jelas.

Nisrinah juga menyampaikan,masyarakat juga perlu waspada jangan sampai ada oknum yang berpura-pura menawarkan penyemprotan disinfektan untuk cegah covid-19 pada hal hanya mengintai harta benda kita .Mengenai pencegahan virus Corona kita seharusnya selalu menjaga kebersihan lingkungan, usahakan pakai masker, mencuci tangan dan hindari tempat keramaian.

“Saya harap masyarakat jangan panik dan kita harus sabar menanggapi pencegahan virus covid-19 ikuti himbauan dari pemerintah dalam hal ini bupati Wajo untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona ini demi keselamatan kita semua,”jelas Nisrinah camat perempuan pertama yang menjabat di Pitumpanua saat di hubungin melalui telpon selulernya. (26/3/2020).

Sementara Kapolsek Urban Pitumpanua AKP Jasman.P,SH menyampaikan,respon cepat isu tersebut merupakan wujud kepanikan masyarakat yang saat ini tengah di hadapkan pada pandemi Covid 19 yang sedang terjadi.Untuk itu dirinya berharap masyarakat harus cerdas dalam menerima dan menyaring informasi,apalagi saat ini banyak informasi hoaks yang tak bertanggung-jawab.

(Perwakilan sulsel-marsose*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *