WAJO, porosnusantara.co.id – Dani Bin Luka (80) petani asal Kampung Baru Kelurahan Bulete Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo yang kabarkan hilang akhirnya ditemukan.
Dani berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan di daerah aliran sungai (DAS) Karopi, antara Desa Abbanderang dan Alesilurungnge Kecamatan Pitumpanua, Jumat Pagi (31/1/2020) sekitar pukul 06.44 Wita.
“Setelah melakukan penyisiran, korban akhirnya ditemukan, kurang lebih 10 km dari tempat kejadian,” ungkap Kordinator tim Ardi Anugrah.
“Korban kita temukan diatas perahunya dalam kondisi lemas sehingga korban dibawa ke RSUD Siwa untuk mendapat perawatan,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Dani dikabarkan menghilang setelah pamit di rumah untuk mencari durian di kebunnya, Rabu (29/1/2020).
Namun hingga Jumat malam kemarin, korban tak kunjung pulang sehingga keluarga yang panik mencari akhirnya melaporkan ke pihak terkait untuk dibantu melakukan pencarian.
Tim Terpadu Kabupaten Wajo yang tiba sekitar 24.00 Wita, langsung meninjau di lokasi sekitar sungai Bulete, karena sebelumnya korban diduga hanyut.
Namun hingga pukul 13.00 korban tak ditemukan, dan pencarian baru dilanjutkan paginya hingga akhirnya korban ditemukan di daerah aliran sungai (DAS) Karopi.
Kondisi terakhir kakek Dani di RSUD Siwa saat ini, sementara dirawat secara intensif dan dalam keadaan baik dan sudah bisa bicara.
Anggota DPRD Wajo Komisi IV Mustarin SE, menyempatkan diri untuk menjenguk kakek Dani di RSUD Siwa. Walaupun tujuan sebenarnya untuk membatu pencarian Tim SAR di sungai karena sudah ditemukan, maka langsung membesuk ke RSUD Siwa .
“Alhamdulillah Kakek Dani sudah diketemukan oleh team SAR dalam keadaan selamat semoga kesehatannya cepat pulih kembali dan beraktifitas kembali,”ucap Mustari yang juga masih punya hubungan kekeluargaan dengan kakek Dani. (Biro Wajo)