Nagari Padang Laweh Malalo Adakan Pelatihan Pengelolaan Sampah

Poros Nusantara, Kab. Tanah Datar Sumbar – Terkait dengan kegiatan Nagari Padang Laweh Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Kab.Tanah Datar sebelumnya tentang pengolahan sampah, hari ini Padang Laweh melanjutkan pelatihan tersebut dengan lebih intens.

Seperti yang di sampaikan Akhyari selaku Walinagari Padang Laweh Malalo mengungkapkan keinginan masyarakatnya untuk menjadikan sampah mempunyai nilai ekonomis yang menjanjikan.” Nagari kami memang memerlukan pelatihan seperti ini, bagaimana cara mengolah sampah menjadi lebih bisa di manfaatkan oleh masyarakat kami. Dan juga mempunyai nilai ekonomis yang sangat berguna bagi masyarakat itu sendiri.

BACA JUGA  Hari Ini , Boy Laloan Kabiro Depok Poros Nusantara Merayakan Milad Yang ke 57

Pelatihan pengolahan sampah yang sekarang adalah lanjutan dari pelatihan kami sebelumnya. Dan terimakasih buat Pemerintah Daerah khususnya Dinas Lingkungan Hidup yang terus membantu masyarakat kami dengan tekhnologi tepat gunanya. Semoga pelatihan ini bermanfaat dengan nantinya di bentuk semacam kelompok kelompok di masyarakat dengan bank sampahnya,” kata Akhyari 28/8.
Menambahkan, Evi Safitri Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Tanah Datar mewakili Kepala Dinas berharap dengan adanya pelatihan pengelolaan sampah ini bermanfaat bagi masyarakat Padang Laweh dan Tanah Datar.” Problema sampah ini memang sudah mendunia. Indonesia penyumbang sampah no 2 di dunia.

BACA JUGA  Andi Amran Sulaiman, Bahagia. Tabungan ASN Kementan Meningkat

Bagaimana kondisinya kalau kita tidak bisa mengelola sampah demgan baik?…Untuk itu, kami bekerjasama dengan nagari nagari memberikan solusi berupa teknologi tepat guna melalui program pelatihan, dan bagaimana caranya menjadikan sampah ini bisa menjadi sampah yang bernilai ekonomis. Dinas sendiri akan membantu melalui kelompok yang sudah dibentuk dengan fasilitas seperti becak motor dan pengelolaan melalui bank sampah. Agar nantinya masyarakat mengerti betul tentang manfaat sebenarnya dari sampah.” Pungkas Evi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *