KUPANG,POROS NUSANTARA – Salah seorang warga Desa Kuimasi, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Marselinus Nomleni, tewas mengenaskan di Jalan Timor Raya Kilometer 40 di Kelurahan Naibonat, Selasa (30/1/2018) sekitar Pukul 05.30 WITA. Korban saat itu mengendarai kendaraan roda dua Honda Revo Ft DH 3731 BC dari kampung halamannya di Kuimasi hendak ke Kupang, namun naas menimpanya dimana pohon kapuk yang berukuran cukup besar tumbang mengenai tubuh korban bersama kendaraan yang dibawanya.
Kasat Reskrim Polres Kupang, Iptu Simson L. Amalo, S.H, kepada wartawan Selasa (30/1/2018) menjelaskan, peristiwa yang dialami korban Marselinus Nomleni ini terjadi pada Selasa (30/1/2018) sekitar Pukul 05.30 WITA di Jalan Timor Raya KM 40. Korban saat itu mengendarai kendaraan roda dua Honda Revo Fit. DH. 3731. BC bergerak dari kediamannya di Kuimasi ke arah Kupang. Saat melintas di Jalan Timor Raya itu, tanpa disadarinya pohon kapuk yang berukuran cukup besar roboh menindihnya bersama sepeda motor Honda Revo yang dikendarainya. Pohon kapuk tersebut tumbang diduga akibat angin kencang disertai hujan dan menimpah korban hingga tewas di tempat termasuk kendaraan yang digunakanpun rusak berat. Kondisi pohon tersebut juga sudah cukup tua sehingga pegangan akar pohon tidak kuat lagi dan struktur tanah juga yang kurang bagus. “Setelah kejadian itu, anggota kita langsung ke TKP. Pohon yang tumbang itupun langsung dipotong sehingga arus kendaraan yang sebelumnya macet total lancar kembali. Atas kejadian ini tentu himbauan kami untuk mengantisipasi kejadian yang sama di mohon kepada instansi terkait untuk bisa melihat pohon-pohon yang sudah tua dan ranting yang mengarah ke jalan raya supaya sesegera mungkin di potong untuk menghindari hal serupa tidak terjadi kembali,” ujarnya.
