Ketua Dewan Pimpinan Pusat IWAPI Dyah Anita Prihapsari menjelaskan, IWAPI merupakan wadah organisasi perempuan pengusaha yang mempunyai Visi dan Misi agar perempuan di NTT dan Indonesia secara umum bisa mandiri secara ekonomi. Menurutnya, keberadaan IWAPI sesungguhnya untuk memperjuangkan nasib perempuan dan IWAPI harus bergerak menyemangati dan memotivasi perempuan NTT agar bisa menjadi pengusaha yang mandiri, Dyah menjelaskan kebanyakan manajemen IWAPI adalah manajemen “by love” semua dengan hati dan ini sangat diperlukan.
“Perlu diketahui bahwa, IWAPI adalah organisasi profesi dibawah payung KADIN, bukan organisasi politik dan juga bukan organisasi sosial. Kami bukan dibawah pemerintah, tapi sebagai mitra pemerintah, dalam program kami fokus pada 3 program yakni, Anggaran Dasar( AD), Anggaran Rumah Tangga( ART) dan Peraturan Ketentuan Organisasi”, katanya.
Beni Litelnoni Wakil Gubernur NTT yang juga salah satu pembina IWAPI NTT, memberikan apresiasi atas kehadiran IWAPI di NTT, dirinya berharap IWAPI dapat membuka akses dalam memperdayakan kaum perempuan di Nusa Tenggara Timur. Pemerintah akan senantiasa memberikan dukungan terhadap potensi-potensi yang ada, sehingga nantinya kaum perempuan NTT bisa sukses dan mandiri.
(Laporan : Erni Amperawati)