Tahap Akhir Konstruksi, Infrastruktur Konektivitas Pendukung KTT G20 di Bali Lebih Ramah Lingkungan

Jakarta, PorosNusantara || Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan tahap akhir pekerjaan peningkatan dan pembangunan jalan baru dalam rangka mendukung konektivitas penyelenggaraan Presidensi Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Peningkatan fungsi jalan dan jembatan di Bali sebagai tindaklajut Peraturan Presiden Nomor 116 Tahun 2021.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan peningkatan aksesibilitas serta konektivitas jaringan infrastruktur jalan dan jembatan untuk memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, juga kenyamanan para pengguna jalan. “Akses jalan yang semakin baik juga akan menunjang perekonomian masyarakat di kawasan sekitar dengan bangkitnya sektor pariwisata,” kata Menteri Basuki.

BACA JUGA  Tahapan penyerahan BLT dana Desa bagi masyarakat terdampak Covid-19 di nagari Guguak Sarai berjalan lancar.

Dukungan infrastruktur jalan dan jembatan di Bali meliputi preservasi ruas Simpang  Pesanggaran hingga Nusa Dua, preservasi Jalan Jimbaran–Uluwatu, dan penataan lansekap bundaran, pedestrian, dan median jalan mulai dari ruas Jalan Bandara Ngurah Rai hingga ke venue pelaksanaan G20, termasuk penataan akses jalan dan kawasan parkir Garuda Wisnu Kencana (GWK) serta peningkatan kualitas jalan akses Tampak Siring.

BACA JUGA  Kementan Jaring Komunikasi dengan Eksportir dan Petani Pesiapkan Ekspor Buah Ke Argentina

Pekerjaan dilaksanakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya dengan biaya APBN senilai Rp241,4 miliar. Saat ini progres pekerjaannya sudah mencapai 95,95% dengan target selesai 10 November 2022.

BACA JUGA  Badan Narkotika Nasional BNN Kabupaten Way Kanan Ingin Buat Program Dan Memajukan Anak Bangsa Dengan Jauhi Narkoba

Dukungan infrastruktur konektivitas lainnya adalah peningkatan jalan Sp. Siligita – Kempinski dan showcase mangrove sepanjang 6,5 km. Pelaksana pekerjaannya kontraktor PT Waskita Karya dengan biaya APBN senilai Rp141,42 miliar dan progresnya sudah 100%.

Selanjutnya penataan Jalan Tol Bali-Mandara oleh PT Jasa Marga dengan anggaran Rp74,8 miliar telah selesai Juli 2022.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *