Polri Sita 10 Jam Tangan Mewah Rp 8 Miliar Dari Calon Mertua IK

Jakarta. porosnusantara.co.id – Dittipideksus Bareskrim Polri telah menyita 10 jam tangan mewah dari calon mertua tersangka IK yaitu RP. RP sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan via aplikasi Binomo dan ditahan di Rumah Tahanan Bareskrim.

“Ya sudah, yang hari ini dilakukan penyitaan dari saudara RP 10 jam tangan mewah,” jelas Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen. Pol. Dr. Ahmad Ramadhan, S.H., M.H., M.Si., di Mabes Polri, Selasa (19/4/2022).

BACA JUGA  Peringati Idul Adha 2021, Organisasi Sayap Syarikat Islam PERISAI, SEPMI, SESMI, SEMMI Dan Wanita Perisai Giat Dengan Pemotongan Hewan Korban Bagi Masyarakat Keci

Di tempat terpisah, Dirtipideksus Bareskrim Polri, Brigjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa 10 jam tangan itu bernilai Rp 8 miliar. Pembelian tersebut merupakan bentuk menyamarkan hasil kejahatan IK.

“Menyamarkan hasil kejahatan dalam bentuk membeli jam tersangka Indra Kesuma alias Indra Kenz sebanyak 10 jam dengan harga Rp 8.000.000.000 secara cash,” ujarnya.

BACA JUGA  Peringati Hari Sumpah Pemuda ke 93 & Hut Kab. Tangerang ke 389, Kwartir Cabang Menggelar Kegiatan Gelegar Kebangsaan

Selain itu, RP menerima aliran dana Rp 1,583 miliar dari IK. Untuk diketahui, Rp dan Vk, telah diperiksa selama 7 jam sebagai tersangka pada Senin (18/4/2022). Saat diperiksa, RP dicecar 57 pertanyaan. Sedangkan, VK dicecar 37 pertanyaan.

Polisi mengungkapkan, Vk menerima uang Rp 5 miliar serta barang mewah dari kekasihnya yang bernilai mencapai Rp 349 juta. Selain, itu IK juga pernah memberikan sebidang tanah di kawasan Tangerang Selatan ke Vk.

BACA JUGA  Reses Anggota DPRD Provinsi Lampung Di Dapil V Kecamatan Banjit

“Senilai Rp 7.800.000.000 yang diatasnamakan tersangka Vk,” jelas Jenderal Bintang Satu itu.

Dalam kasus Binomo ini, polisi sudah menahan 6 tersangka dari total 7 tersangka yang sudah ditetapkan Bareskrim Polri. ()

Divisi Humas Polri/Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *