KUPANG, POROS NUSANTARA – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) siap berkolaborasi program dengan pemerintah dalam membangun daerah NTT menjadi lebih baik. Saat ini pembenahan Kadin terus dilakukan dan salah satunya Kadin Kota Kupang yang sempat vakum kepengurusannya selama dua tahun, saat ini dihidupkan kembali. Hal ini ditandai dengan pelantikan pengurus baru oleh Ketua Kadin NTT, Ir. Abraham Paul Liyanto dan diharapkan dengan pengurus baru ini, kiprah Kadin untuk membangun Kota Kupang sebagai barometer pembangunan di NTT menjadi lebih berkembang maju.
Abraham Paul Liyanto kepada wartawan di sela-sela pelantikan pengurus Kadin Kota Kupang, Senin (12/2/2018) menjelaskan, kehadiran dirinya di kegiatan Kadin ini berkenaan dengan pembentukan pengurus baru Kadin Kota Kupang. Selama kurun waktu dua tahun, kepengurusan praktis vakum sehingga ada beberapa kalangan pengusaha berkomitmen untuk menghidupkannya kembali sehingga kiprahnya terus berjalan. “Kadin Kota Kupang vakum dua tahun sehingga panitia sudah siapkan pengurusnya maka saya hadir untuk melantik mereka dan pas momen pilkada kami juga minta ijin KPU kalau dapat kami pengusaha diberikan kesempatan untuk mendengarkan visi ekonomi para paslon apakah sangat cocok tidak dengan pikiran para kelompok dunia usaha. Karena visi Kadin kedepan membangun daerah ini untuk kesejahteraan aalagi pengusaha hanya 2 persen sehingga kebijakan apa dari paslon perlu kami tahu juga,” katanya.
Menurut Paul, Kadin sangat merindukan untuk bisa berdialog bukan debat untuk mencarikan solusi terbaik guna membangun daerah ini lebih baik. Khusus mengenai pelantikan Kadin Kota Kupang, ini sangat baik karena Kota Kupang ini sebagai baromoter pembangunan di NTT. Untuk itu, para pengusaha yang tergabung dalam Kadin punya kesempatan bisa membangun komunikasi dengan pemerintah dalam mendukung proses pembangunan di kota Kupang. “Nanti kita bersama walikota untuk dialog karena Kota Kupang ini jadi barometer. Potensi yang kita lihat bisa disampaikan. Memang kita rencanakan pada Maret 2018 saat Musyawarah Provinsi kita undang semua. pengurus Kadin Kabupaten/Kota untuk bisa dialog dengan paslon gubernur. Dialog penting untuk bangun semangat bersama untuk mensejahterakan masyarakat,” katanya.
