TNI AL, Bandung,- Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Bandung Kolonel Laut (P) Muhammad Taufik, M.Tr.Hanla., M.M., didampingi Ketua Jalasenastri Cabang 9 Korcab III DJA I Ny. Ulfa Laila Taufik menghadiri Tasyakuran dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-62 Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) Tahun 2025, bertempat di Aula Mess Pati R.E. Martadinata, Jalan dr. Setia Budi No. 73, Kota Bandung, Kamis (16/01/2025).
Kegiatan tersebut dilaksanakan secara Virtual dan serentak diseluruh Indonesia serta terpusat di Balai Samudra Jakarta Utara dan dihadiri oleh Kasal dan Ibu Asuh Kowal Catra Ratnanggadi Jalakanya Sena. Tasyakuran dalam rangka memperingati HUT Ke-62 Kowal Tahun 2025 tersebut mengambil tema “Kowal Kreatif dan Inovatif Guna Menumbuhkan Semangat Juang serta Profesionalisme Prajurit Wanita TNI Angkatan Laut”.
Dalam sambutannya, Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (P) Muhammad Taufik, M.Tr.Hanla., M.M., menyampaikan bahwa sejak kelahiran dan sepanjang sejarah pengabdiannya, Korps Wanita Angkatan Laut telah menunjukkan kapasitasnya sebagai bagian penting didalam organisasi TNI Angkatan Laut. Korps Wanita TNI Angkatan Laut bukan sekedar menjadi pelengkap tetapi telah memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap kemajuan organisasi dalam setiap Dharma Baktinya. Para Srikandi Jalasena terbukti mampu menjawab tantangan dan tuntutan tugas dalam barisan penjaga laut nusantara tanpa mengesampingkan kodratnya sebagai wanita.
Dalam mendukung tugas pokok TNI Angkatan Laut, Kowal harus mampu menjalankan banyak peran, tidak hanya sebagai prajurit wanita tetapi juga harus mampu menjadi istri dan ibu yang baik bagi suami dan anak-anaknya dan juga berperan sebagai warga yang baik di lingkungan tempat tinggal. Korps Wanita Angkatan Laut harus senantiasa meningkatkan disiplin dan menjauhi pelanggaran yang dapat memalukan diri sendiri, keluarga dan institusi Angkatan Laut serta TNI, selalu junjung tinggi etika, sopan santun, tutur kata serta bersikap, berperilaku dan berpenampilan sederhana dalam lingkungan, pergaulan, kehidupan kedinasan, maupun masyarakat.