Tasikmalaya – Menjelang pergantian tahun, Polres Tasikmalaya memusnahkan setidaknya 10 ribu botol Minum Keras (Miras) dan 200 lebih knalpot brong atau racing hasil sitaan Operasi Pekat Lodaya 2024 dan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). Pemusnahan dilakukan dengan cara dilindas menggunakan alat berat di Lapangan Belakang Mako Polres Tasikmalaya, Kamis 19 Desember 2024.
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah, mengatakan, kegiatan pemusnahan benda sitaan atau barang bukti hasil Operasi Pekat Lodaya 2024 ini, dalam rangka cipta kondisi menjelang perayaan Natal dan tahun baru 2025.
“Polres Tasikmalaya mengajak kepada seluruh stakeholder dan lapisan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya untuk menjaga situasi Kamtibmas selama pelaksanaan Natal dan tahun baru,” ucap Haris.
Dengan demikian, lanjut Haris, masyarakat Tasikmalaya khususnya wilayah kabupaten yang merayakan Natal dan tahun baru merasa aman dan nyaman.
“Dari hasil operasi pekat ini, sebanyak 10 ribu lebih botol minum keras dan 200 lebih knalpot brong yang disita dan dimusnahkan,” ungkap Haris.
Haris menyebut, untuk titik kerawanan Natal dan tahun baru 2025, sudah dipetakan lewat rapat koordinasi lintas sektoral bersama stakeholder terkait. Hasilnya, Polres Tasikmalaya menyiapkan 14 pos PAM, 17 pos gatur, satu pos pelayanan dan satu pos terpadu.
Kerawanan Natal dan tahun baru 2025 di Kabupaten Tasikmalaya, selain tindak kriminal, juga rawan bencana alam dengan cuaca ekstrim yang terjadi di Kabupaten Tasikmalaya.
“Kita berkomitmen untuk tetap melayani dan turun langsung ke lapangan dan hadir di tengah-tengah masyarakat. Semua stakeholder terkait termasuk pemerintah daerah, Satpol-PP, BPBD, TNI turun bersama-sama di masyarakat,” ujar Haris.