Porosnusantara.co.id| Magelang -Akademi Militer Magelang hari ini menerima kunjungan istimewa dari Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. H. Dudung Abdurachman, S.E., M.M., Letnan Jenderal TNI (Purn.) Arif Rahman dan 250 peserta reuni alumni “Radar 88” (Akmil 1988). Acara ini tak hanya menjadi ajang pertemuan dan berkumpul serta bersilaturahmi, namun juga merupakan momen bakti almamater, di mana para alumni menyampaikan apresiasi dan kontribusi nyata kepada Akademi Militer.
Dalam sambutannya, Gubernur Akademi Militer, Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha, S.E., menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian dan kecintaan alumni terhadap almamater mereka. “Kegiatan bakti almamater dan reuni ini merupakan wujud kepedulian serta rasa cinta dari alumni ‘Radar 88’ kepada Akademi Militer. Momen ini memperlihatkan hubungan erat yang terus terjaga antara akademi dan para alumninya.
Pada kesempatan yang sama, Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman memberikan kejutan berupa donasi tiga unit sepeda motor roda tiga merek Viar sebagai simbol kontribusi alumni kepada Akademi Militer. Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman juga mengungkapkan kekagumannya atas perkembangan Akademi Militer yang semakin modern, bersih, dan asri. “Akademi ini telah berkembang pesat dan semakin indah,” tegasnya.
Setelah prosesi serah terima bakti almamater, para alumni menyaksikan atraksi Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) Akademi Militer yang penuh semangat, dilanjutkan dengan kunjungan ke Museum Taruna Abdul Djalil. Museum ini telah diubah menjadi salah satu museum modern tiga dimensi terbaik di Indonesia, sebuah pencapaian yang diinisiasi oleh Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman saat menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat. (Red-Axnes)