Daerah  

Kades Tolihe Bantah Tudingan Terkait Dugaan Pemotongan BLT DD Yang Di Muat Dari Salah Satu Media Online.

Lanjut Kepala Desa Tolihe Waminarsi Adapun yang di muat di beberapa media bahwa kades tolihe di duga Potong dana BLT DD sebanyak Rp.100.000,- (Seratus ribu rupiah ) itu tidak benar, tetapi masyarakat hanya menyumbang ke mesjid dan bukan pemotongan tetapi sumbangan suka rela.

Jadi Masyarakat langsung yang menyumbang ke mesjid dengan secara suka rela dan bukan kami yang potong, bahkan adapun besaran sumbangan tersebut berfariasi ada yang menyumbang Rp. 100 ribu, ada juga yang menyumbang Rp.50 ribu, bahkan ada juga masyarakat sebagai penerima BLT DD tidak menyumbang, jadi kita tidak paksakan menyumbang tapi dia sendiri yang menyumbang adapun sumbangan itu mereka langsung berhubungan dengan panitia mesjid.”Pungkas, Waminarsi

BACA JUGA  KEPALA BPJN LAMPUNG RIEN MARLIA BERANI TABRAK SURAT EDARAN NO 08/SE /2020, ADA KAH SANKSI

Di Tempat yang sama Risal selaku Sekdes Tolihe membenarkan bahwa itu bukan pemotongan tetapi dana sumbangan mesjid yang bervariasi jumlahnya ada 100, ada 50 ribu dan juga ada yang tidak menyumbang, sebab ini tidak dipaksakan sesaui ke ikhlasan masing-masing.”Ucap, Sekdes Tolihe

BACA JUGA  Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Bangun Ketahanan Nasional

Di Sela-sela kegiatan Musrembang desa (Musdes) Ketua BPD Tolihe Halilintar Juga membenarkan bahwa ada salah satu media yang memuat Desa Tolihe di Duga Potong BLT DD itu adalah tidak benar, sebab ini sifatnya sumbangan bukan pemotongan bahkan Bu Kades Tidak menerima dana yang dimaksud tetapi di kelola langsung oleh Pengelola mesjid untuk digunakan perbaikan mesjid dan ini adalaha sifatnya sumbangan sukarela yang tidak di patok dan tidak di paksakan.

Lanjut Ketua BPD saya kemarin sempat mau hadir waktu datang teman-teman dari media dan LSM untuk memberikan klarifikasi tetapi saya tiba mereka sudah pada pulang.”Jadi saya tidak sempat ketemu mereka.”Ujar, Ketua BPD Halilintar

BACA JUGA  Olahan Hortikultura Berikan Nilai Tambah Produk

Sementara Kopda Nurdiyanto selaku Babinsa Tolihe saat di wawancarai terkait hal itu ia membenarkan bahwa itu hanya sumbangan mesjid bukan pemotongan dan saya hadir pada saat penyaluran BLT DD bersama babinkamtimas Tolihe jadi bisa kita komfirmasi ke pak babimkabtimas.”Ucap, Babinsa Tolihe kepada media ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *