Daerah  

Bupati Konsel Minta Penyuluh Jadi Garda Terdepan Dalam Inovasi Pertanian.

Porosnusantara.co.id.Konsel – Bupati Konawe Selatan (Konsel), H. Surunuddin Dangga, ST.,MM meminta para penyuluh pertanian menjadi garda terdepan dalam inovasi dibidang pertanian, perkebunan dan peternakan.

Hal itu disampaikannya dihadapan 211 Penyuluh, saat membuka acara Pertemuan Teknis Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Tingkat Kabupaten (Jum’at,14/8/2020) di Aula BLK Konsel.

Kegiatan tersebut dihadiri Sekretaris Kabupaten (Sekkab), H. Sjarif Sajang di dampingi Kadis Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Konsel, Hidayatullah dan perwakilan dari Dinas Pertanian Provinsi Sultra serta sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemda Konsel.

BACA JUGA  Webinar Mitigasi Bencana Kawasan IKN, Menteri Basuki: Perhatikan Kualitas, Kelestarian Lingkungan dan Estetika

“Penyuluh adalah garda terdepan di bidang pertanian, khususnya dalam membina, memberikan pemahaman,  dan contoh pengelolaan lahan-lahan yang ada melalui teknologi inovasi,”ujar Surunuddin dihadapan peserta yang terdiri atas 10 Koordinator Jabatan Fungsional, 163 Penyuluh Pertanian, 38 Penyuluh Peternakan.

Menurutnya, sebagai garda terdepan setiap penyuluh dituntut adaptif terhadap inovasi pertanian sesuai perkembangan teknologi di era globalisasi dewasa ini. Yang berperan membantu petani menerapkan teknologi yang dimaksud.

BACA JUGA  Lanal Palembang Adakan Pembinaan dan Pelatihan Bidang Protokoler Bagi Seluruh Personel

Olehnya itu, ia mendorong para penyuluh untuk meningkatkan kapasitas personal dengan menguasai teknologi informasi yang berhubungan dengan tupoksinya. Yang tanggap dan respon terhadap perubahan.

“Penyuluh memiliki peran pendampingan yang krusial dilapangan, jadi harus tingkatkan kompetensinya dengan menguasai teknologi informasi dan selalu berinovasi, hal itu juga kita dorong salah satunya melalui pertemuan ini,” imbuh Surunuddin.

BACA JUGA  Zeth Daeng Membawa Perubahan dan  Kesuksesan Sejumlah Program di Desa Wayaloar

Dijelaskannya juga bahwa pertemuan teknis seperti ini sangat penting dilaksanakan agar semua yang hadir, khususnya para penyuluh memiliki persepsi serta cara berfikir yang sama untuk kemajuan pertanian di Konsel.”Dengan membedah kebutuhan dan permasalahan yang di hadapi dilapangan untuk diberikan solusinya,” kata Surunuddin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *