Ratusan Dosen Ikut TOT Keuangan Syariah Terintegrasi

  • Bagikan

Kupang, Poros Nusantara – Sebanyak 120 peserta Training of Trainers (TOT) yang adalah dosen ekonomi dari berbagai perguruan tinggi baik negeri maupun swasta di Provinsi Nusa Tenggara Timur, mendapatkan pengetahuan tentang keuangan Syariah Terintegrasi. Kegiatan TOT yang merupakan program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Pusat bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK) ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 24-26 April untuk memberi pemahaman kepada para dosen bahwa Keuangan Syariah ini menjangkau semua kalangan tidak hanya orang Muslim semata, Rektor UMK, Dr. Zainur Wula S.Pd M.Si pada saat pembukaan kegiatan TOT diSwiss Belinn Kristal  Kupang, Selasa (24/4/2018).

mengatakan, “ atas nama lembaga dirinya merasa senang sekaligus berterima kasih kepada OJK yang mempercayakan lembaganya  menyelenggarakan kegiatan TOT ini. Kerjasama ini tentu diharapkan terus digalakan dan ditingkatkan di masa mendatang”.

IMG-20180424-WA0040

Menurut Zainur, kegiatan ini sangat positif karena dapat meningkatkan kemampuan wawasan  berpikir, cara kerja, mekanisme, prosedur serta substansial keuangan Syariah berintegrasi dapat dipahami oleh setiap komponen masyarakat terutama masyarakat akademik/kaum cendikiawan. Selain itu, melalui TOT dapat meningkatkan kompetensi dan wawasan berpikir para peserta pelatihan sehingga dapat menyebarluaskan wawasan, gagasan tentang keuangan Syariah Terintegrasi di wilayah Nusa Tenggara dan Indonesia umumnya.

Dengan suksesnya program kerja Keuangan Syariah terintegrasi ini tentu saja dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah, regional, nasional serta memberi kontribusi positif dalam mewujudkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Sementara Ketua Pelaksana kegiatan TOT, Fauziyah Lamaya yang juga Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi UMK  mengatakan,  “ kegiatan TOT ini dilaksanakan selama tiga hari yakni tanggal 24 -26 April diikuti para dosen ekonomi dari berbagai PT baik swasta maupun negeri di NTT.

Seharusnya  kegiatan ini diikuti juga dosen dari Nusa Tenggara Barat, tetapi karena kondisi yang tidak mengizinkan maka hanya yang ada di NTT saja yang mengikuti TOT.  ” Ini kegiatan dari OJK bekerjasama dengan UMK. Mereka yang hadir ini semuannya dosen dari berbagai PT yang jumlahnya sesuai target 120 orang. Kegiatan ini dikhususkan buat dosen-dosen ekonomi, perbankan Syariah, hukum Syariah. Kita kerjasama ini supaya pihak perguruan tinggi memberikan ruang pada para dosen baik yang muslim maupun non muslim paham soal keuangan Syariah. Jadi tidak hanya khusus Muslim saja. Jadi para dosen lebih memahami soal perbankan konvensional dan keuangan Syariah “, katanya.

Menurut Lamaya, tujuan akhir dari TOT ini diharapkan para dosen setelah pulang bisa memberikan materi pada mahasiswa dan pihak terkait lainnya bahwa keuangan Syariah ini terbuka untuk semua orang tanpa memandang perbedaan.

 

( Laporan : Erni Amperawati ) 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *