Kupang, Poros Nusantara – Badan Nasional Narkoba Provinsi (BNNP) NTT terus mengkampanyekan stop narkoba kepada masyarakat luas. Salah satu langkah yang dilakukan BNNP NTT adalah menggandeng Komunitas Alumni 93 SMANSA Kupang dan mahasiswa Penjaskes FKIP Undana melakukan Senam bersama di arena Car Free Day dengan memanfaatkan keberadaan Mobil Sosialisasi P2M BNNP NTT sekaligus sebagai sarana penyampaian gerakan anti Narkoba.
Dalam siaran Pers BNNP NTT yang diperoleh Poros Nusantara, Sabtu (7/4/2018) menyebutkan, pada kegiatan kampanye bersama ini dipimpin Kepala Seksi Pencegahan BNNP NTT, Markus Raga Djara, SH.M Hum. Dikatakan bahwa dalam rangka mengkampanyekan Stop Narkoba kepada masyarakat luas khususnya di Arena Car Free Day yang rutin dilaksanakan oleh BNNP NTT maka pada Sabtu (7/4/2018), bersama komunitas Alumni 93 SMANSA Kupang dan Mahasiswa Penjaskes FKIP Undana melakukan Senam bersama di arena Car Free Day dengan memanfaat kan keberadaan Mobil Sosialisasi P2M BNNP NTT sekaligus sebagai sarana penyampaian gerakan anti Narkoba.
Dalam kesempatan tersebut Kasi Pencegahan BNNP NTT, Markus Raga sangat berterima kasih kepada salah satu Panitia Alumni 93 SMANSA Kupang, Victor Adoe yang akan melakukan Reuni 25 tahun bulan Mei 2028 yang sudah berpartisipasi mendukung kampanye stop narkoba melalui spanduk sekaligus menjadikan Arena Car Free Day dan Mobil P2M BNNP sebagai base camp dalam mengumpulkan teman – teman yang belum terdaftar.
Kasi Pencegahan Markus juga sangat berterima kasih kepada para Mahasiswa Penjaskes FKIP Undana yang turut terlibat dalam sosialisasi anti narkoba melalui senam bersama dan foto bersama. Dengan memanfaatkan foto bersama di Mobil Sosialisasi yang mana foto – foto tersebut akan diisebarluaskan melalui medsos masing – masing sudah merupakan suatu pola / bentuk dukungan para Mahasiswa dalam kampanye anti narkoba.
Serta berpartisipasi mendukung Program P4GN BNNP NTT.
Diharapkan momen atau arena Car Free Day dapat menjadi salah satu sarana yang sangat bagus dalam menyebar luaskan tentang bahaya narkoba kepada masyarakat yang ada di lokasi tersebut.
.( Laporan : Erni Amperawati )
