Porosnusantara.co.id – Dua kali lolos dari sergapan petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Sawahlunto, RS (32) yang sudah melanglang buana kemana-mana sebagai pengedar sekaligus pengguna narkotika jenis sabu akhirnya ditangkap.
Ia dibekuk di rumahnya di Dusun Parigi, Desa Sijantang Koto, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto pada Rabu 6 November 2019 sekira pukul 11.30 WIB. Kepala BNN Kota Sawahlunto Drs. Guspriadi. MM mengatakan, karena adanya laporan dari masyarakat RS yang sudah diincar semenjak satu bulan lalu langsung kami lakukan pengintaian.
Berbagai cara kami lakukan agar RS bisa tertangkap “Kami lakukan penyamaran untuk memancing pergerakannya, namun sudah dua kali lolos dari penyergapan,” katanya di Kantor BNN Kota Sawahlunto, Jumat 8 November 2019.
Lebih lanjut Guspriadi menambahkan, sewaktu ditangkap, kemudian dilakukan penggeledahan ditemukan satu paket kecil sabu dan hasil pemeriksaan urine juga menunjukkan positif.
“Sewaktu dilakukan penyelidikan oleh penyidik patut diduga RS sebagai pengedar sekaligus pemakai. Dari pengakuannya, ia sudah menjual sejak satu tahun yang lalu dan melakukan 12 kali transaksi,” imbuhnya.
Selanjutnya Guspriadi mengungkapkan, dari handphone RS, pihaknya mengantongi beberapa nama yang memesan barang haram tersebut. Namun ini masih dalam pengembangan karena nama pemesan bukan nama asli tapi disamarkan.
“Disinilah kesulitan kami untuk mengungkap jaringannya. Selain itu pelaku lebih memilih menerima resiko sendiri dan sering tidak jujur dalam pemeriksaan, namun kami tetap melakukan pengembangan” ungkapnya.(AN)
